Lifestyle

Memajukan Guten Inc Sebagai Brand Fashion Lokal kisah Muhammad Ramadhan

Awalnya memang ingin berlibur di Bandung, namun ternyata itu justru menjadi titik awal Muhammad Ramadhan menerjuni dunia bisnis. Memang selain berlibur, dirinya juga ingin membeli barang barang khususnya sepatu dari Cibaduyut Bandung yang memang dikenal murah. Pemilik brand GUTENINC ini menceritakan perjalanan bisnisnya yang diharapkan bisa memberikan inspirasi.

Ramadhan mengaku tidak menemukan apa yang dia cari, sampai akhirnya bertemu dengan vendor vendor sepatu kulit yang dulu pernah mengerjakan brand brand yang berkualitas. Nah, dari situlah Muhammad Ramadhan berpikir dari pada beli beli sepatu KW lebih baik membikin brand sendiri. "Akhirnya saat itu dimulai dengan memproduksi sepatu kulit 25 pcs dikirim ke kota Makassar saat bulan Ramadan dan terjual habis. Disitulah sudah terbentuk nama brand GUTENINC dan logo dari brand, tetapi masih menjual di media media online seperti Kaskus dan lain lain. Sebab di tahun 2011 di kota Makassar sangat minim yang menggunakan media online," ucapnya belum lama ini.

Awalnya Muhammad Ramadhan sempat ragu dan berpikir apakah ini bisnis yang menjanjikan? Hingga kemudian dirinya tetap melanjutkan produksi sepatu sepatu kulit, selain menjual di media online, ia juga menjual produknya dari mulut ke mulut atau tangan ke tangan saja. Ternyata Indonesia juga bisa ya membikin produk produk yang bagus dan nggak kalah kualitasnya dengan brand brand dari luar.

"Berawal dari uang jajan yang dipakai untuk memproduksi sepatu kulit sebanyak 25 pcs dan sampai berlipat ganda dan terus istiqomah untuk memproduksi sepatu kulit," ungkapnya. Produknya didesain target market awal penjualan ke anak anak kuliahan mulai dari umur 18 sampai umur 25 tahun. Nah, masuk tahun ketiga Guten Inc mulai mencari pelengkap dan mulai memproduksi apparel casual basic dan disambut baik oleh customer.

"Dari awal mula sepatu kulit dan merambah sampai ke apparel dan accesories bukan proses yang mudah dilewati bagi kami. Jatuh bangun sudah dirasakan, bagaimana caranya brand ini harus tetap berjalan," kata dia. Sampai sekarang Guten Inc sudah memiliki 3 outlet, yakni di Jl. Cihampelas No.53, Tamansari, Kota Bandung, Jl. Boulevard Ruko Ruby No.9, Masale, Kota Makassar, dan Jl. Tebet Raya No.45b, Jakarta Selatan, dan telah menjual ratusan ribu produk setahunnya dengan omset puluhan miliar. Guten Inc juga telah berkolaborasi dengan artis artis ternama seperti Anya Geraldine, Jessica Milla, Onadio Leonardo, dan sudah banyak memberikan endorsement untuk artis artis instagram (selebgram).

Bahkan, Guten Inc juga telah berkolaborasi dengan NASA yang bertajuk JERICHO MOONSHADOW terinspirasi dari sejarah berharga explorasi NASA ‘environment beyond earth’. Jericho lahir sebagai terobosan dan inovasi dari Guten Inc. Jericho moonshadow space collection termasuk dalam kategori sneakers model low top chunky ala “dad shoes”. "Produk sepatu ini hanya diproduksi 200pcs dengan sistem pembelian pre order, dan kuotanya sudah penuh dalam waktu satu hari, dan menjadikannya sebagai satu satunya brand lokal yang bisa berkolaborasi dengan NASA," katanya.

Saat ini Guten Inc masih memfokuskan untuk menjadi brand nomor 1 di Indonesia. Komitmen ini pun membuat Guteninc bisa bertahan di tengah kondisi sulit akibat pandemi COVID 19 yang memukul berbagai sektor bisnis. Meski saat ini Guteninc ikut terpukul, namun masih dapat membayarkan gaji karyawan tanpa pengurangan sama sekali. Guteninc pun turut membantu garda terdepan yaitu tenaga medis, dengan membuat kampanye Buy 1 Get 1 yaitu dengan setiap pembelian 1 produk Guteninc sama dengan menyumbangkan 1 masker untuk rumah sakit yang membutuhkan dan sebagian keuntungan penjualan akan didonasikan ke yang membutuhkan.

Guteninc juga ikut merangkul salah satu influencer, dr. Tirta dan fundraising website, Kitabisa, untuk membantu kampanye ini, dan telah telah sukses mengumpulkan ribuan masker dan APD untuk rumah sakit di daerah Jakarta termasuk Rumah Sakit Islam Jakarta, RSUD Kembangan, dan lainnya. "Di masa pandemi Guten Inc memproduksi artikel kaos dengan judul ‘world pandemic T shirt’," katanya.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *